Di tengah perlambatan ekonomi dunia, aksi merger & akuisisi (M&A) di industri pariwisata justru kian marak. Tahun lalu, transaksi M&A menembus US$ 64,4 miliar. Angka ini naik dua kali lipat dibandingkan transaksi M&A yang mencakup sektor perhotelan, jasa perjalanan dan operator tur di sepanjang tahun 2013.