Dokter Tidak Boleh Mengantuk, Benarkah?

[caption id="" align="alignnone" width="458" caption="Dokter bedah yang kelelahan"][/caption] Hanya sekedar memindahkan komentar saya ke bagian posting ini untuk berusaha memulihkan kebekuan semangat saya menulis di dunia maya. Ini setelah jalan-jalan di blog saya dan membaca beberapa artikel artikel menarik tulisan teman-teman di Kompasiana, termasuk di sini Begini komentar saya di sana mengenai : “Dokter Gak Boleh Ngantuk" -------------------- Jadi gatal untuk menanggapi... :-D “Dokter Gak Boleh Ngantuk,” Nasihat Mama untuk Putri Dokternya Saya sangat-sangat setuju dengan ini... :-D Dokter yang sedang praktik jangan sampe ngantuk, mengapa? karena jelas akan membahayakan bagi pasien... Jadi justru dokter itu harus istirahat yang cukup, jangan terlalu stres, bahkan hidupnya harus bisa setenang mungkin dengan penghasilan yang layak sehingga dia tidak akan berpikir untuk memeras dari kantong pasiennya. Ibarat pilot, dokter haruslah senantiasa sehat fisik dan pikiran agar senantiasa prima dalam menolong pasien dan tidak terjadi malpraktik. Nah....sayangnya masyarakat dan pemerintah masih menganggap dokter itu superman. Manusia yang tidak boleh tidur, tidak boleh capek, tidak boleh stres, tidak boleh sakit (berapa sering kita mendengar celetukan ketika dokter sakit: dokter kok sakit?) jadi walaupun kerja sebanyak dan sepanjang apa pun tetap tidak boleh lelah dan mengantuk. Apa itu wajar? Jadi yang harus diperbaiki itu adalah sistem yang lebih menghargai dokter sebagai manusia juga.... :-D -------------------- Mohon tanggapannya ya... Gambar dari sini