Kemunculan fast fashion dan slow fashion membawa masyarakat ke dalam sebuah budaya yang baru. Perkembangan budaya fashion ini berkembang tidak akan terlepas dari adanya pengaruh komunikasi yang dimana secara tidak langsung akan lebih mudah dalam menerima informasi yang didapatkan dan dikirimkan melalui media. Kemunculan budaya populer ini dapat dipengaruhi karena adanya pengaruh tren yang dinikmati oleh kalangan orang banyak.
Apa itu Budaya Populer?
Dalam definisi yang dikemukakan pertama kali oleh Storey (2015, h.5), Budaya populer merupakan sebuah budaya yang disukai dan diminati oleh kalangan banyak orang secara luas dan menyeluruh. Sehingga, budaya populer mengarahkan kita pada karakteristik budaya populer seperti tren, keseragaman, adaptabilitas, durabilitas dan profitabilitas.
Jika dilihat dari karakteristik budaya populer, kemunculan tren fashion seiring dengan perkembangan industri dan budaya populer yang ada di masyarakat. Kemunculan fast fashion dan slow fashion ini membuat mereka yang mengikuti arus perkembangan industri budaya yang ada di masyarakat yang menyebabkan ada beberapa budaya yang tren pada fase dan era tertentu tetapi seiring perkembangan era menyebabkan tren tersebut menjadi terhenti dan juga ditinggalkan.