Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga Pilihan

Dua Laga Terakhir Tidak Dibawa Pelatih, Faktor Mental Masalah Irfan Bachdim..

29 Mei 2014   05:09 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:00 207 2
Sayang memang timnas Indonesia U19 gagal menaklukkan Lebanon U19 dilaga ujicoba internasional di stadion Manahal, Solo. Hasil imbang 0-0 jelas dapat menjadi tambahan penting bagi coach Indra Sjafrie meningkatkan permainan 'Garuda Jaya' menuju peak-nya di Myanmar bulan Oktober mendatang.

Back to topic, J league musim 2014 sejak pekan ke-14 belum berputar lagi karena menjadi persiapan akhir Jepang jelang Piala Dunia 2014 Brazil dan baru berputar lagi (15/7) mendatang, tetapi walau begitu J league Yamazaki Nabisco Cup 2014 masih berputar termasuk (28/05) yang mempertandingkan laga kelima/ keenam.

Klub Irfan Bachdim, Ventforet Kofu pun cukup sibuk dalam sepekan ini diajang yang lebih dikenal Piala J league tersebut. Bergabung di grup B, tiga laga awal Ventforet Kofu hanya mendapatkan empat poin, hasil sekali menang dan seri. Baru didua laga terakhit  penampilan Cristiano membaik.

Diawali kemenangan 4-1 atas Tokushima Vortis yang juga diwarnai dengan penampilan perdana Irfan Bachdim dilaga resmi sejak berkostum Ventforet Kofu di februari kemarin. Walau hanya lima belas menit tapi cukup menjadi bekal bagi winger Indonesia tersebut untuk tetap optimis dalam menjalani karirnya di kompetisi ketat di J league.

Hanya dilaga berikutnya kontra Oomiya Ardija kembali Irfan Bachdim tidak dimasukkan oleh sang pelatih Hiroshi Jofuku dalam pemain yang dibawa dilaga keempat J league Yamazaki Nabisco cup tersebut. Ventforet Kofu sendiri berhasil meraih kemenangan kedua dengan skor 3-0 melalui gol yang dicetak CRISTIANO dan dua gol Akito KAWAMOTO.

Malam ini, Ventforet Kofu kembali tampil di Piala J league kontra Urawa Reds dikandang sendiri Yamanashibank
Chuo Bank Stadium. Dan kembali tidak nama Irfan Bachdim di starting XI serta dibench pemain Kofu, Ventforet Kofu sendiri harus mengakui keunggulan Urawa Reds dengan skor 1-2.

Dalam laga yang dipimpin Takuto Okabe, tim tamu mampu unggul dibabak pertama dengan skor 1-0 lewat gol Daisuke Nasu (8'). Babak kedua striker andalan Kofu,  Cristiano mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-53. Urawa Reds akhirnya mampu memenangkan pertandingan setelah Tsukasa Umesaki mencetak gol di menit ke-74. Dan hingga pertandingan berakhir skor tetap 2-1 untuk Urawa Reds.

Kekalahan yang tentunya membuat Ventforet Kofu tertahan diperingkat kedua dan terancam oleh Nagoya Grampus. Berikut klasemen grup B J league Yamazaki Nabisco Cup 2014 :
1. Urawa Reds (5 laga / 12 poin)
2. Ventforet Kofu (6 laga / 10 poin)
3. Nagoya Grampus (5 laga / 10 poin)
4. Kashiwa Reysol (5 laga / 8 poin)
5. Albirex Niigata (5 laga / 7 poin)
6. Omiya Ardija (5 laga / 2 poin)
7. Tokushima Vortis (5 laga / 1 poin).

Tidak tampilnya kembali Irfan Bachdim di dua lagi terakhit Ventforet Kofu baik di starting XI maupun dibench, mengisyaratkan betapa beratnya perjuangan winger yang cemerlang kala Piala AFF 2010 untuk bisa menembus skuat inti tim peringkat ke-14 J league musim ini.

Dan mungkin ada benarnya apa yang diungkapkan manajer Ventforet Kofu, Satoru Sakuma mengenai seorang Irfan Bachdim.

"Irfan adalah penyerang yang hebat, tetapi itu saja masih belum cukup untuk bermain di Jepang. Irfan seorang super star di Indonesia, tetapi dia membutuhkan mental yang tangguh seperti para pemain Jepang," ungkap manajer Kofu, Satoru Sakuma.

Faktor mental menjadi peer yang harus dikejar oleh Irfan Bachdim jika ingin terus bertahan di klubnya sekarang. Mentalitas tangguh untuk tetap semangat, tak pernah menyerah dengan segala situasi yang dihadapi di Jepang. Kesempatan masih terbuka untuk Irfan Bachdim apalagi kompetisi J league diliburkan karena gelaran Piala Dunia 2014 di Brazil.

Ganbate Irfan Bachdim !

Salam sepakbola nasional,
Wefi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun