Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga Pilihan

Ginola Masuk Bursa Calon Presiden FIFA

17 Januari 2015   18:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:56 32 4
Masa jabatan Sepp Blatter sebagai Presiden FIFA memang tinggal beberapa bulan lagi, sehingga menarik ditunggu apakah akan ada perubahan kepemimpinan di Badan Sepakbola Dunia yang anggotanya melebihi anggota PBB tersebut atau malah pria Swiss tersebut tetap ingin maju demi mempertahankan dinasti yang telah dibangunnya di FIFA satu dekade ini.

Ada tiga nama dalam lingkar FIFA yang telah mengajukan diri untuk maju sebagai kandidat Presiden FIFA periode berikutnya yakni Jerome Champagne (mantan offisial FIFA), Prince Ali Bin Hussein (Wakil Presiden FIFA) serta tentunya Sepp Blatter sendiri pada pemilihan yang akan dilakukan di markas FIFA di Zurich, Swiss pada 29 Mei.

Kejutan dimunculkan oleh perusahaan rumah judi Paddy Power dan badan bernama Change FIFA yang ingin melakukan revolusi untuk mengubah FIFA, yang mengajukan mantan bintang Timnas Perancis tahun 90-an David Ginola. Pesepakbola berwajah tampan yang memiliki kemampuan dalam menyisir sisi pertahanan lawan tersebut bertekad maju dalam bursa calon presiden FIFA dengan membawa sloga TRANSPARANSI dan didukung secara financial oleh Perusahaan rumah judi paddy Power sebesar Rp. 4,7 milyar.

“Saya disini bicara tentang cinta dan ingin berbagi emosi. Sepakbola sangat dicintai masyarakat dan itulah yang saya rasakan. Sayangnya, kita masih kecewa ketika bicara tentang sepakbola. Inilah saatnya berbenah dan memulai dari awal dengan cara yang benar,” ungkap Ginola. (sumber : kompas.com)

Karir sepakbola David Ginola total bermain di 8 klub dengan 503 penampilan dan mencetak 81 gol :
1985–1988          : Toulon 82 (4)
1988–1990          : RC Paris 61 (8)
1990–1992          : Brest 50 (14)
1992–1995           : Paris Saint-Germain 115 (33)
1995–1997           : Newcastle United 58 (6)
1997–2000          : Tottenham Hotspur 100 (13)
2000–2002         : Aston Villa 32 (3)
2002                      : Everton 5 (0)
Sedangkan bersama Timnas Perancis, karirnya tidak terlalu cemerlang karena hanya bermain 17 kali dengan mencetak 3 gol.

Akankah pengajuan sosok David Ginola yang berasal dari luar lingkar FIFA akan berhasil ? Semuanya tergantung dari asosiasi yang ada dibawah naungan FIFA. Dibutuhkan minimal lima asosiasi Negara yang mendukung pria 47 tahun tersebut sebelum tanggal 29 Mei. Bukan sesuatu yang mudah tentunya, apalagi tantangan berat menghadangnya dari dua calon kuat yang harus mampu dikalahkannya karena pengalaman di FIFA yakni Sepp Blatter dan Prince Ali.

Selain itu pengalamannya di organisasi sepakbola juga patut dipertanyakan apalagi FIFA merupakan organisasi besar dengan jumlah keanggotaan yang besar pula sehingga memerlukan sosok yang tepat untuk memimpinnya. Keinginan David Ginola masuk bursa calon Presiden FIFA justru mendapat respon negative di jejaring sosial, yang menganggap langkahnya hanya untuk mengangkat pamornya saja.

Pemilik akun @OnlyAnExcuse, misalnya, memasang gambar anjing dan berkicau,
"Anjing saya memiliki peluang lebih besar menjadi Presiden FIFA ketimbang Ginola."
Adapun pemilik akun @DaleyAFC mencuit,
"David Ginola membuat Sepp Blatter tampak seperti pilihan yang masuk akal untuk dililih lagi sebagai Presiden FIFA." (sumber : tempo.co)

Menarik untuk ditunggu kelanjutan dari usaha pria bernama lengkap David Desire Marc Ginola tersebut yang ingin maju meramaikan bursa calon presiden FIFA periode mendatang.

Salam Sepakbola,
Wefi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun