Sungguh tidak mudah memang, menjalani laku kreativitas berkarya seni rupa dalam medan yang tidak memiliki oleh insfrastruktur seni rupa. Makassar memang kota besar, namun belum cukup dapat menopang kehidupan berkesenian. Insfrastruktur yang dimaksud bukan hanya sekedar ruang pameran yang cukup representatif yang memang juga belum ada, termasuk juga dukungan pemerintah secara berkala, apalagi kehadiran filantrofi. Kekurangan berikutnya adalah minimnya peran mediator seni seperti kurator dan art manajemen, kemudian kritik seni dan pendukung lainnya.
KEMBALI KE ARTIKEL