Hampir dalam setiap kajian baik keagamaan atau hal yang berbau filsafat sering dipaparkan lahirnya manusia-manusia besar dihasilkan dari sebuah proses pertapaan, kontemplasi, meditasi, atau dzikir. Dalam khazanah keislaman --misalnya- dikisahkan selama lima belas tahun Rosulullah melakukan tahannuts dan uzlah menghindari keramaian dan kerumunan ke sebuah goa bernama Hira. Rahasia besar dan keluasan semesta --setelah dikaji oleh para cerdik pandai- ditemukan bukan dalam keriuhan dan keramaian manusia. Saat menjadi diri sendiri dan individu lah pengetahuan tentang kesemestaan merasuki seorang manusia.
KEMBALI KE ARTIKEL