Pagi ini saya mendapat kiriman video mengenai seseorang yang bermain harmonika. Awalnya saya enggan membukanya, saya pikir ahh harmonika apalah bagusnya. Tetapi setelah mendengarkan baru saya rasakan kejutannya. Dia sendirian, tetapi seolah-olah seperti satu grup orchestra. Mungkin saya kedengaran melebih-lebihkan, itu karena saya sangat kagum padanya.
Harmonica biasa mengiringi music blues atau country, juga terkadang ada dalam jazz dan rock n roll. Kalau melihat film-film koboy akan sering mendengar alat music yang kurang lebih sebesar genggaman tangan ini kerap dimainkan. Banyak pemusik memberi penyangga dan memainkannya bersama dengan gitar. Bang Iwan Fals sering memainkan demikian, juga Bob Dylan.
Harmonika memiliki banyak sebutan. Ada yang menyebutnya Harpa, Harpa Perancis atau Organ Mulut. Terdiri atas tiga lapisan dan mengandalkan udara untuk membunyikan. Hembusan dan tarikan udara itu menghasilkan efek bunyi. Tentu si pemain mesti pandai-pandai mengatur tiupan dan sedotannya agar menghasilkan harmoni bunyi yang bagus, seperti namanya harmonika. Seorang pemain harmonika handal bahkan bisa menghadirkan komposisi band dalam satu tangan, atau tanpa tangan kalau memakai penyangga.
Kunci bermain harmonika adalah memiliki telinga yang bagus. Bukan bentuk telinga bagus, tetapi kepekaan untuk mendengarkan nada sehingga dinamika nada yang dihasilkan akan sangat merdu. Kedua nafas yang kuat dan tahan lama, agar suara yang keluar tidak terputus-putus. Seorang pemain harmonika bisa menghadirkan bunyi dengan sayatan-sayatan yang merobek hati dan mengalirkan air mata juga bisa menghadirkan dentuman-dentuman irama mars yang mengobarkan jiwa. Semua tergantung bagaimana ia memainkannya. Yang jelas yang kecil itu bisa berarti benar jika berada di tangan dan mulut yang tepat.
Ini hanya soal harmonica. Ada banyak hal lain mirip harmonika. Sesuatu yang kecil akan berarti besar kalau diolah dan dikelola dengan baik. Yang kecil itu juga bsia menimbulkan banyak kekacauan jika tidak diatur dengan benar. Semua kembali kepada kemampuan dan kepekaan untuk melihat sesuatu yang ada di sekitar kita. Terkadang mata dan pikiran kita hanya tertuju kepada yang besar dan wah hingga silap dengan sesuatu yang kecil dan sederhana. Jika bisa kita atur dengan baik, yang kecil dan sederhana itu akan menghasilkan sesuatu yang tak kalah wah dan bagus.
Kawan, semoga harimu menyenangkan, bahkan kalau hanya bisa melakukan sesuatu yang kecil. Karena rupanya, yang kecil itu bisa berarti sangat besar kalau diatur dengan baik. Seorang teman pernah menasihati saya demikian, ‘lakukanlah sesuatu yang kecil dengan cinta yang besar, maka yang kamu hasilkan adalah sesuatu yang besar’.
O iya, saya hadiahkan video kiriman teman saya tadi pada kalian, semoga menghibur.
salam ,
Melbourne, 18-03-10
