Di ujung telepon seorang laki-laki bertanya. "Dengan Mas Hendra? Ini ada paket. Saya sudah di depan". Begitu mendengarnya saya buru-buru meraih jaket, menuju ke depan, dan melangkah keluar.
Seorang laki-laki terlihat berdiri di belakang sebuah mobil. Meski pagi masih gelap, tapi cahaya dari lampu pinggir jalan dan sekitarnya menyorot semua yang ada di depan.
Mengetahui saya bergerak ke arahnya, lak-laki itu segera mengangkat kardus besar yang semula diletakkan di dekat kakinya. Setelah ngobrol sebentar, memastikan nama, alamat dan isi paket, kardus tersebut berpindah ke gendongan saya. Laki-laki itu beserta mobilnya kemudian berlalu. Saya sempat menyerahkan untuknya selembar masker kain dan sebotol hand sanitizer.Â