Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Pilihan

Pasar Kanoman Cirebon, Istimewa tapi Pucat

7 April 2014   14:34 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:58 4028 0

“Ayo mas sini dipotret, masukin koran ya, saya pilih ini!”. Ibu itu sangat bersemangat ketika saya mendekati tempatnya berjualan di tepian lorong pasar siang itu. Saya tertarik melihat sejumlah wadah besar berisi aneka ikan di hadapannya. Tapi yang terjadi saya tak menduga. Melihat kamera di tangan saya, ibu itu mungkin mengira saya pewarta media. Orang-orang di pasar memang hampir selalu bersemangat jika ada kamera mengarah ke mereka. Setidaknya saya sering menjumpai hal seperti itu di sejumlah pasar.

Namun yang membuat saya agak salah tingkah dengan beberapa orang lain di pasar siang itu adalah karena sang ibu tak hanya minta dipotret tapi juga setengah “berkampanye” sambil mengarahkan tangannya ke sebuah sticker di papan kayu lapaknya berjualan. Sticker bergambar lambang dan nomor urut sebuah partai dengan mantap ia tunjuk sambil tertawa mengucap nama partai tersebut. Dari balik jendela bidik saya tersenyum pura-pura memotret. Ya, untuk posenya bersama sticker partai idolanya tersebut sang Ibu mengira saya benar-benar mengambil gambarnya. Padahal saya baru menekan shutter setelah ia menurunkan tangannya dan secara alami tampil apa adanya layaknya pedagang pasar yang menanti pembeli mengantar rezeki.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun