Malioboro lagi. Untuk kesekian kalinya saya menyusuri jalanan jantung kota Jogja ini. Sudah berkali-kali ke tempat ini rasanya tak pernah bosan untuk sekedar menghabiskan waktu sejam di dalamnya. Padahal Malioboro begitu-begitu saja, Saya bahkan hampir hafal pemandangan di setiap ruasnya. Nyaris tak ada yang berubah selama ini kecuali Malioboro semakin macet dan panas. Bahkan saat ini Malioboro sedang macet-macetnya, musim liburan anak sekolah menjadi alasannya. Tapi sepanjang itupula Maliboro dengan sederet hal menyebalkannya itu selalu berhasil menarik orang untuk datang lagi. Ada rasa yang tak terbeli dan tak terganti di tempat ini.