Pentingnya Pendidikan setiap anak ditinjau dari neuroscience. Menurut Taruna Ikrar neuroscience merupakan ilmu yang mempelajari tentang sistem saraf makhluk hidup, terutama tentang sel saraf dan neuron. Ilmu ini lebih fokusnya menjelaskan tentang seluk beluk otak manusia, kesadaran sebagai unsur utama pembentuk identitas manusia, dikotomi tubuh dan jiwa setiap manusia. Proses terpenting pada otak adalah selama masa pertumbuhan. Pada saat bayi otak bayi mengandung sekitar 100 miliar neuron dan sekitar satu triliun sel glia. Sel glia berfungsi sebagai perekat. Selain itu sel glia juga membentuk semacam sarang yang melindungi dan memberi makan neuron. Pada pasca kelahiran, kegiatan neuronlah yang berperan mengambil gambaran kasar dan berangsur-angsur menghaluskannya. Pada pasca kelahiran kegiatan neuron tidak bersifat spontan tetapi dipengaruhi oleh banyaknya stimulus yang diterima indra. Neuron memiliki sifat yang unik  yaitu peka terhadap rangsangan dimana sifat inilah yang membuat neuron berbeda dengan sel lain yang ada didalam tubuh manusia. Peristiwa yang terjadi pada tahun-tahun pertama kelahiran bayi sungguh luar biasa. Setelah kelahiran, otak bayi menghasilkan bertriliun-triliun sambungan antar neuron yang jumlahnya melebihi kebutuhan. Kualitas kemampuan otak dalam menyerap informasi tergantung dari banyaknya neuron yang membentuk unit-unit. Otak manusia bersifat hologram yang dapat mencatat, menyerap, menyimpan, memproduksi, dan membangun informasi. Agar otak seorang anak dapat meningkat kecerdasannya berilah lima nutrisi khusus karena perkembangan otak ini nantinya dapat mendukung perkembangan kognitif anak, perkembangan sosial anak, perkembangan emosi anak dan perkembangan fisik anak. Lima nutrisi khusus itu antaranya seperti: omega-3 dan omega-6, zat besi, kolin, vitamin B12, dan folat.
KEMBALI KE ARTIKEL