Breaking news: Pemerintah China menggambarkan laporan oleh tim universitas Harvard, Amerika Serikat. Bahwa virus corona mungkin muncul di Wuhan sejak Agustus. China melaporkan secara resmi adanya virus corona kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 31 Desember 2019. Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran virus corona, di Indonesia sendiri pemerintah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran virus ini. Demi memutus rantau penyebaran pemerintah mengharuskan semua orang untuk menjaga jarak dan mengurangi aktivitas diluar rumah seperti di kantor, di sekolah , dan bekerja dari rumah atau dikenal dengan Work From Home (WFH). Namun selama melakukan work from home, tentunya karyawan akan mendapatkan beban kerja yang lebih tinggi dan lebih besar yang disebabkan oleh pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah menjadi satu, sehingga menjadi kewalahan. Ya hanya untuk sekedar informasi, virus corona pertama kali terdeteksi di Wuhan-China. Gejala dari virus tersebut berupa demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan dll. Virus ini dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal apabila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang yang memiliki penyakit tertentu, perokok, atau yang memiliki daya tahan tubuh yang lemah , misalnya pada penderita kanker.
KEMBALI KE ARTIKEL