Citra perempuan dalam literatur politik dan kesejarahan Indonesia saya anggap masih pincang. Di samping beberapa peneliti menguraikan bahwa perempuan tidak hadir dalam teks dan literatur politik dan sejarah nasionalisme kebangsaan. Mereka tidak terlihat dalam catatan fotografi, memoar dan sejarah resmi negara. Nampaknya gerakan identitas perempuan diposisikan di luar definisi politik konvensional dan jarang dimasukkan dalam analisis arus utama.
KEMBALI KE ARTIKEL