Malam semakin larut dan mata ini masih belum bisa terpejam. Kepala ini terus saja mengkalkulasi tagihan-tagihan yang segera akan jatuh tempo dan juga pengeluaran-pengeluaran rutin lainnya. Total sekian-sekian, dikurangi pendapatan yang masih nol, karena baru saja resign dari pekerjaan baru gara-gara tidak cocok dengan budaya kerjanya. Sementara tabungan sudah terlanjur terkuras habis untuk membayar uang muka pembelian rumah beberapa bulan lalu. Padahal cicilan selanjutnya sudah harus dibayar pula. Pusing tujuh keliling hingga tak dapat tidur nyenyak. Boro-boro tidur nyenyak, sekedar memejamkan mata saja sulit.
KEMBALI KE ARTIKEL