Di era digital saat ini, konten tentang hewan peliharaan, terutama
anabul (anak bulu), semakin marak beredar di media sosial. Dari foto lucu hingga video menggemaskan, semua orang seolah berlomba-lomba untuk menunjukkan betapa menggemaskannya hewan peliharaan mereka. Namun, ada satu pertanyaan penting yang perlu kita renungkan: Apakah konten yang kita buat hanya sekadar 'nice to see' ataukah memiliki dampak yang lebih dalam bagi penonton? Mari kita bahas lebih lanjut.
KEMBALI KE ARTIKEL