Pada abad ke-21, dunia dihadapkan pada tantangan keamanan baru dengan munculnya program nuklir Korea Utara sebagai salah satu isu kontroversi yang menjadi sorotan publik. Sejak keputusan penarikan diri Korea Utara dari Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (Treaty Non-Proliferation of Nuclear-NPT) pada Januari 2003 lalu, negara-negara dengan kekuatan regional utama di Asia Timur, yakni Amerika Serikat, Rusia, China, Korea Selatan, dan Jepang terus bergulat dengan dilema keamanan yang semakin bersitegang, pasalnya Korea Utara akan menjadi lebih tidak terkontrol dan tidak terpantau dalam penggunaan kepemilikan nuklirnya.
Korea Selatan, China, dan Jepang menjadi negara tetangga yang paling berdampak langsung akibat dari menaiknya isu kontroversial ini. Sedangkan Amerika Serikat dan Rusia juga turut serta dalam kategori negara yang mengalami ancaman dilema keamanan dikarenakan keduanya menjadi negara yang memiliki kepentingan strategi di kawasan Asia Timur.
KEMBALI KE ARTIKEL