Pepaya Mustofa, varietas pepaya unggul dengan rasa manis dan kandungan gizi tinggi, diperkenalkan kepada warga desa sebagai salah satu alternatif produk pertanian yang dapat meningkatkan pendapatan mereka. Dalam sosialisasi ini, mahasiswa KKN Kolaboratif memaparkan berbagai manfaat pepaya Mustofa, baik dari segi kesehatan maupun peluang pasar.
Acara sosialisasi dihadiri oleh kepala desa, tokoh masyarakat, serta sejumlah petani lokal. Mahasiswa juga melakukan pelatihan tentang cara mengolah pepaya Mustofa yang efektif, termasuk teknik pembuatan bumbu. Selain itu, mereka memperkenalkan strategi pemasaran dan pengolahan pepaya untuk meningkatkan nilai jual produk.
Kepala Desa Tamansari, Bapak Seger Santoso, menyambut baik inisiatif ini dan berharap bahwa sosialisasi ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian desa. "Kami sangat mengapresiasi kehadiran mahasiswa KKN Kolaboratif yang telah memberikan informasi dan pelatihan tentang pepaya Mustofa. Kami yakin, dengan pengetahuan ini, masyarakat desa dapat memanfaatkan potensi pepaya secara maksimal," ungkapnya.
Program ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi warga Desa Tamansari untuk meningkatkan pendapatan mereka melalui produksi pepaya Mustofa dan mengoptimalkan hasil pertanian mereka. Mahasiswa KKN Kolaboratif berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberikan dukungan hingga masyarakat dapat mandiri dalam mengelola dan memasarkan produk pepaya mereka.
