Weleh…weleh, saya sampai geleng-geleng kepala. Ada apa gerangan? Mungkin banyak yang bertanya demikian. Apa yang salah hingga saya sampai geleng-geleng kepala? Kok bisa ya, tokoh reformasi Indonesia, bahkan boleh dibilang Bapak Reformasi Indonesia ( BRI) dibilang bengis dan dicap “teroris”? Tega nian. Apa yang salah sampai BRI dibilang seperti itu? Oh rupanya ada sesuatu yang membuatnya dituduh demikian. Apa itu?
KEMBALI KE ARTIKEL