Bullying adalah segala bentuk penindasan atau kekerasan, yang dilakukan secara sengaja untuk mengintimidasi yang lebih lemah. Tindakan bullying tidak hanya secara fisik namun juga secara verbal dan sosial. Bullying fisik tentunya bisa melukai tubuh seseorang, memukul, menendang, mencubit, sampai dengan sengaja mengambil barang orang lain. Sedangkan bullying verbal bisa berupa mengatakan atau menulis sesuatu yang menyakiti korban. Meskipun jenjang perguruan tinggi dianggap sebagai mahasiswa yang terdidik namun kasus bullying tidak pernah surut. Bukankah terlihat menyedihkan ketika bullying tetap terjadi di ruang lingkup akademisi. Bullying di kalangan mahasiswa lebih kejam daripada bullying saat di SD hingga SMA. Ketika seseorang menjadi korban bully maka terdapat perubahan-perubahan, seperti: nafsu makan berkurang, menghindari sosialisasi, kehilangan berat badan, kualitas tidur menjadi rendah, murung dan terdapat luka di anggota badan. Adapun dampak bullying antara lain: masalah psikologis, gangguan tidur, mengasingkan diri, dan gangguan prestasi.
KEMBALI KE ARTIKEL