Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga Pilihan

Semen Padang FC,Paksa Persib Bandung Jadi Pecundang di Liga ISL.

16 Agustus 2014   07:07 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:25 16 0
Malam ini,Jumat 13 Agustus 2014,di Gelora Agus Salim Padang,Kota Padang, di putaran kedua Liga Super Indonesia,Semen Padang FC kembali mempecundangi kesebelasan yang punya nama besar di liga ISL,Persib dengan skor cukup telak, 3-1,bukan di putaran kedua musim 2013-2014 ini saja,tapi di putaran pertama juga Semen Padang FC di kandang Persib dengan skor 1-2,hasil yang didapat Semen Padang FC,dari dua putaran ini,sanggup memaksa Persib menyerah dengan sakit hati dan dongkol.

Semen Padang FC yang menurunkan pemain pemain buangan dari Persib,Eka Ramdani dan Air Langga Sucipto,berhasil menjaga irama permainan dan konsisten dalam menerapkan pola yang di instruksi kan sang Pelatih Jafri Sastra dengan baik,serangan yang terkordinir dengan memanfaatkan kelemahan sisi kanan pertahanan belakang Persib yang di jaga oleh Abdul Rachman,sering kali Semen Padang FC menciptakan kesempatan menciptakan gol.Adbul Rachman yang dulu pernah membela Semen Padang FC,terlihat sudah lamban dan sering tertinggal oleh kecepatan Viscara,walaupun umur mereka tidak jauh berbeda.Dari serangan di sisi kanan Persib inilah Gol pertama Semen Padang FC,lahir dari kaki Viscara yang berhasil memperdayai kelengahan Abdul Rachman pada menit ke 33 babak pertama.

Namun Abdul Rachman bisa menebus kesalahan nya pada menit 91 di babak pertama,meng eksekusi tendangan penjuru,di sisi kiri gawang Semen Padang FC,dapat melakukan heading yang bagus dan membuat kedudukan 1-1 di babak pertama.

Pada babak ke dua,terlihat jelas,kelemahan Persib makin menonjol lantaran kondisi phisik yang tidak memadai dan sering lamban kembali ke daerah pertahanan,setelah gagal dalam melakukan serangan.Melihat kondisi ini,pelatih Semen Padang FC,Jafri Sasra melakukan pergantian pemain dimana memasukan penjaga gawang Jandia Eka Putra,menggantikan Fachrulrozi yang cidera sehabis tabtrakan dengan Ferdinan Sinanga pada babak pertama.kemudian pada menit ke 62 memasukan Muhammad Nur Iskandar,menggantikan Airlangga Sucipto,untuk memberi tekanan lebih pada Persib.Taktik dan strategi pelatih yang belum punya nama di tingkat Nasional ini,rupanya berbuah hasil, dimana pada menit ke 66 pemain baru M.Nur Iskandar dengan aklerasi yang tinggi,lincah,berhasil menaklukan tiga pemain belakang Persib dan melakukan tendangan keras ke pojok kiri gawang Persib,sehingga terciptalah Gol ke dua Semen Padang FC,skor berubah 2-1.Penonton yang memenuhi Stadion Agus Salim ber gemuruh dan gegap gempita membahana ke semua sudut Kota Padang,menyambut Gol cantik dari gerakan yang lincah seorang M.Nur Iskandar.
Kesebalasan Persib yang dilatih pelatih kenamaan Djajang Nurjaman, yang pernah menukangi kesebelasan Nasional dan kesebelasan yang ternama lainya di Indonesia,seakan terpaku,diam dan muka yang terlihat bingung,melihat Gol indah ini,namun belum lah hilang rasa terkejut Janur,satu menit kemudian,tepatnya menit ke 67,kembali Esteban Viscara melesatkan Gol ke tiga bagi Semen Padang FC.
Kerjasama yang apik dari tiga pemain Semen Padang FC, Osasa,M,Nur Iskandar dan Viscara dari sisi kanan pertahanan Persib,lahirlah Gol ke tiga,terciptanya Gol ini persis dengan terciptanya Gol ke dua,juga di pojok kiri gawang Persib.Malang bagi Persib yang sudah ketinggalan tiga Gol,Ferdinan Sinaga kembali melakukan hal hal yang sebenarnya tidak pantas di lakukan oleh seorang pemain Nasional.Melanggar dengan sengaja Osasa,sehingga di ganjar kartu merah dan berikut kembali pemain Nasional Indonesia.Pada menit ke 71,Firman Utina,memperlihatkan permain kasar,untung lah hanya diberi ganjaran kartu kuning saja oleh wasit yang memimpin pertandingan.Sampai akhir pertandingan Semen Padang FC melawan Persib skor akhir tetap 3-1.

Hasil yang diperoleh Semen Padang FC di kandang sendiri, sekaligus mempertegas keunggulan atas Persib Bandung,yang di nominasi pemain pemain Nasional dan kaya akan pengalaman.Namun semua itu tidak lah menjamin kekuatan Persib Bandung untuk bisa menaklukan Semen Padang FC yang justru di perkuat oleh pemain pemain yang se adanya dan skill yang kalah jauh dari semua pemain Persib Bandung.Namun dengan kekuatan dan dukungan dari penonton serta ada kemauan untuk menang,membuat penampilan pemain Semen Padang FC,sanggup melayani skill pemain pemain Persib Bandung,bahkan mengalahkan nya.

Pelatih juga demikian,pelatih Semen Padang FC,Jafri Sastra belumlah pernah punya prestasi hebat ditingkat Nasional,berbeda dengan pelatih Persib Bandung Djajang Nurjaman,yang pernah menukangi Kesebelasan Nasioanal Indonesia,tapi sekali lagi,nama besar tidaklah jadi jaminan akan kualitas dan tingkat permainan sebuah Kesebelasan.Semua itu di tentukan dalam waktu 2x 45 menit di lapangan sepakbola,dan siapa yang punya  fighting spirit, meminimalisir kesalahan-kesalahan elementer,maka itulah yang menjadi pemenang dan yang lain adalah pecundang.Ternyata secara kualitas Semen Padang FC yang dulu bermain di liga IPL yang sering di ejek liga tingkat bawah,liga kampung dan liga tidak ber mutu,ternyata sudah dua kali mempecundangi kesebelasan Persib Bandung yang punya nama,tapi tidak pernah menang di dua kali pertemuan dengan Semen Padang FC di Liga musim ini.

Apresiasi yang tinggi sangat pantas untuk semua pemain dan pelatih Semen Padang FC,yang sedang berusaha masuk dalam 8 besar Liga musim ini,mereka sudah memperlihatkan sebuah  kerja keras,disiplin tinggi dan semangat ingin menang,di hadapan fans dan penonton sendiri di Stadion Agus Salim Padang.Juga untuk kesebelasan Persib Bandung,keberuntungan belum berpihak pada mereka,semoga dengan lapang dada dan dengan sikap sportif bisa menerima hasil pertandingan malam ini dengan jantan dan ikhlas.

Sekali lagi selamat pada Semen Padang FC,yang mengandalkan pemain pemain se adanya,sudah menunjukan kualitas yang sangat baik dan pantas keluar sebagai pemenang malam ini.

Salam Garuda Ku Bukan Burung Perkutut

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun