Perayaan Tahun Baru di Indonesia memiliki akar sejarah yang panjang dan beragam, dimulai dari tradisi kuno hingga pengaruh kolonial. Menurut laman Damarinfo, perayaan Tahun Baru pertama kali dirayakan pada 1 Januari 45 SM, ketika Julius Caesar memperkenalkan kalender Julian. Kalender ini menggantikan sistem penanggalan Romawi yang lebih tua dan menetapkan 1 Januari sebagai hari pertama tahun baru. Dalam konteks global, perayaan ini telah ada sejak 2000 SM di Mesopotamia, di mana masyarakat merayakan pergantian tahun pada saat ekuinoks vernal. Tradisi ini kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk ke Indonesia, yang mengadopsi kalender Gregorian pada tahun 1582. Dengan demikian, perayaan Tahun Baru di Indonesia tidak hanya sekadar momen pergantian tahun, tetapi juga merupakan bagian dari warisan budaya yang kaya.
KEMBALI KE ARTIKEL