Kandungan nutrisi yang tinggi dan kualitas produk kedelai edamame asal Indonesia yang baik, mendorong permintaan ekspor semakin meningkat hingga mencapai 65% (Wardani dkk., 2015). Kebutuhan konsumsi kedelai edamame yang tinggi oleh negara pengimpor seperti Jepang, menyebabkan tingginya permintaan produk kedelai edamame di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan. Menurut Kurniasanti dkk., (2014) menyatakan bahwa kebutuhan permintaan impor kedelai edamame oleh Jepang sebanyak 75.000 ton/tahun, sedangkan Indonesia masih mampu mengekspor kedelai sebanyak 5 ton/tahun. Keterbatasan Indonesia dalam memproduksi kedelai dengan kualitas ekspor disebabkan oleh keberadaan lahan tanam yang berkurang, akibat alih fungsi lahan atas motif ekonomi dan sosial yang berakibat pada penyempitan lahan pertanian.Â
KEMBALI KE ARTIKEL