Evaluasi pembelajaran adalah suatu proses yang sistematis yang dirancang untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan informasi guna menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai oleh peserta didik. Proses ini tidak hanya berfokus pada pengukuran hasil belajar, tetapi juga pada pemahaman mengenai bagaimana proses pembelajaran berlangsung dan bagaimana siswa berinteraksi dengan materi serta lingkungan belajarnya. Dalam konteks Pendidikan Agama Islam (PAI), evaluasi pembelajaran menjadi lebih kompleks karena melibatkan penilaian terhadap tiga aspek utama: kognitif, afektif, dan psikomotorik. Aspek kognitif berkaitan dengan pemahaman siswa terhadap konsep dan materi keagamaan. Sementara itu, aspek afektif melibatkan sikap, nilai, dan moral yang diinternalisasi oleh siswa. Di sisi lain, aspek psikomotorik terkait dengan kemampuan siswa dalam menerapkan nilai-nilai Islam dalam tindakan sehari-hari.