Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kutinggalkan Senja

6 Oktober 2014   18:37 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:11 21 1

Bulan berlari terbirit-birit seketika hujan datang tiba-tiba
Lamunanpun buyar sirna
lindap ditelan bayang-bayang
Getir terselip di sela rindu yang bergetar


Adakah pandangmu tlah kau tambatkan?
Pada penjuru mata angin yang tak tahu aku dimana?
Lembar-lembar doa terkapar
Di atas altar kematian tertikam kesunyian

Luka pelan tersayat menyaru dalam buluh perindu
Samar menyamar di balik batu yang membisu
Tersandar pada tiada
Tersadar pada luka yang menyapa

Sewaktu tadi kuputuskan tuk tinggalkan senja
Yang telah lupa seperti apa rasanya cinta
Beku dalam jingga yang merona
Mati dalam timbunan rindu yang menumpah

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun