“Rasuna, karena perbuatan anda sendiri, anda akan dihukum. Saya akan mengajukan hal-hal yang meringankan. Usia anda masih muda, anda berbakat pidato, wajah anda elok, tetapi semua ini tidak akan mencegah hukuman. Pakailah waktu untuk berpikir mengenai kegagalan-kegagalan anda. Usahakan berbuat sesuatu yang baik dan janganlah kembali ke politik,” ujar Controleur Daniel Van der Meulen saat melakukan interogasi terhadap Rasuna Said di dalam sebuah sel tahanan (Rosihan Anwar, 2004 : 100). Kaum perempuan di Indonesia mempunyai kedudukan dan peran yang penting dalam menentukan jalannya sejarah di samping perannya sebagai ibu rumah tangga (Poesponegoro, 2010 : 398). Jika kaum lelaki memiliki “Singa Podium” seperti Ir. Soekarno, kaum wanita juga memiliki “Singa Betina” bernama Rasuna (Saydam, 2009: 213). Rasuna Said yang memiliki nama lengkap Hajjah Rangkayo Rasuna Said merupakan salah satu dari sekian banyak perempuan yang berjasa dalam proses nation and state building di Indonesia. Sebagai wujud penghormatan atas jasanya, nama Rasuna Said diabadikan sebagai nama jalan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.