Penuturan sastra dalam setiap ritus adat (Budaya) mengandung nilai-nilai kehidupan. Namun sering keindahaan sastra ini berhenti hanya pada pengucapan saja. Bahkan bukan hanya itu, jika tidak ada refleksi yang mendalam maka, pesan-pesan nilai-nilai kehidupan menjadi bias. Dalam Ilmu Komunikasi dikatakan, sebuah pesan menjadi bermakna ketika penerima pesan dapat menerima dan memahami pesan.
KEMBALI KE ARTIKEL