Nenek merupakan ibu dari ayah dan ibu kita. Tak banyak orang yang masih bisa bersama neneknya ketika beranjak dewasa. Aku beruntung karena masih bisa bersama nenek hingga usia 19 tahun. Mulai dari SD sampai SMP aku tinggal di rumah nenek. Kami hanya tinggal berdua di sebuah rumah yang ukurannya cukup besar. Nenek selalu tidur pukul delapan malam oleh karena itu tidak ada yang menemaniku untuk belajar ataupun menonton televisi di ruang tengah. Sebenarnya aku merasa takut ketika harus mengerjakan tugas dan menonton televisi sampai larut malam karena rumah nenek cukup besar dan jarak dari ruang tengah ke kamar tidur lumayan jauh. Terkadang jika mendapati film horor, aku akan langsung mematikan televisi dan berlari ke kamar nenek sambil memanggilnya.