Dalam berita yang dimuat oleh kantor berita
BBC Indonesia dilaporkan bahwaÂ
ribuan sopir taksi Korea Selatan melakukan pemogokan satu hari mendesak pemerintah menurunkan harga bahan bakar gas yang banyak dipakai armada taksi. Lebih lanjut melalui berita yang dibaca di koran the
Strait Times, dikatakan bahwa dari mogok tersebut diikuti oleh 220.000 dari 255.000 pengemudi taksi yang telah memiliki ijin. Aksi mogok ini tidak hanya berpusat di ibukota negara tetapi diseluruh negara ini, kegiatan mogok nasional ini merupakan menjadi aksi pertama bagi asosiasi pengemudi taksi Korea Selatan.
KEMBALI KE ARTIKEL