Mengeluh dan uring-uringan. Tidak mau diganggu. Keluarga luput dari perhatian.
Mengapa bisa begitu? Runut punya runut ternyata penyebabnya adalah malas. Menunda-nunda pekerjaan. Belajar untuk memanajemen waktu dengan baik perlu kedisiplinan dan kegigihan.
Di sisi lain banyak orang dengan semangat mencari atau menciptakan pekerjaan. Di lain pihak kita yang memiliki pekerjaan kadang-kadang mengeluh.
Itulah manusia. Kadang-kadang kita lupa menikmati kesibukan kita. Ketika kita sibuk dengan pekerjaan itu tandanya kita sehat. Kita ketika sibuk dengan pekerjaan yang menumpuk sejatinya adalah tantangan. Maka nikmati saja. Di balik kesulitan ada kemudahan. Di balik segunung tugas yang kita emban pasti ada hasil yang akan kita dapatkan. Bisa nggak ya menikmatinya?