Ada satu lagi kebiasaaan orang Sumatera Utara khususnya Tapanuli Selatan yang gemar memakai banyak perhiasan emas disetiap harinya dan bentuknya besar-besar banget. Dan Mamak selalu bisa menyisihkan uang untuk membelinya, dan aku termasuk tidak menyukai kebiasaaan ini, menurutku sedikit norak tapi semua orang memang begitu adanya. Kata mamak ini investasi buat kalain juga, hanya saja karena bentuknya perhiasan ya wajar dimanfaatkan seperti fungsinya, begitu penjelasannya.
Waktu berjalan dengan cepat pada akhirnya aku sampai juga dibangku kuliah, kemudian tibalah masa yang mengerikan, di tahun 1998 ketika abangku, aku dan adikku sama-sama dibangku kuliah tiba-tiba atas nama demokrasi perekonomian Indonesia jungkir balik "krisis moneter" begitu para ahli ekonomi menyebutnya, lalu harga dollar menyentuh angka 13 ribu ! Semua panik, semua merasakan efeknya, termasuk kedua orang tuaku mulai melakukan penyelamatan untuk kami anak-anaknya.