Tak seorangpun menginginkan terserang sariawan. Sariawan yang menyerang biasahnya terasa sangat perih dan nyeri saat makan, minum, dan berbicara. Kondisi yang sangat tidak mengenakkan manakala kita berhadapan dengan makanan yang lezat. Sungguh, kelezatannya hanyalah sebatas angan – angan karena kita tidak dapat mengunyah makanan dengan lahap. Saat makanpun harus penuh dengan kehati – hatian. Seketika, kelezatan makananpun lenyap apabila kita salah dalam mengunyah. Pantaslah dikatakan: “Jika terserang sariawan, separuh nikmat Tuhan di mulut tercabut.”