Mempunyai dua orang anak yang kesemuanya berjenis kelamin lelaki pada awalnya ragu untuk memberikan mereka tanggungjawab dirumah. Hal ini dikarena mertua mengajarkan bahwa lelaki jangan dibiarkan mengerjakan pekerjaan rumah. Namun lama-lama saya berpikir, dari pagi sampai siang saya bekerja sebagai guru disalah satu sekolah swasta, masih menyiapkan mereka makan,membereskan cucian, haruskah saya makin lelah dengan setumpuk pekerjaan rumah sedangkan suami dan anak-anak bersantai ria.
KEMBALI KE ARTIKEL