Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Ada Apa di Balik Energi yang Menggerakkan Otak?

17 Mei 2024   09:09 Diperbarui: 17 Mei 2024   10:57 897 3

Ada dokumentasi tulisan dari National library of medicine dengan judul "kesadaran sebagai proses fisik yang disebabkan oleh organisasi energi di otak", ditulis oleh Robert pepperel

Intinya di dalamnya ada penjelasan bahwa kesadaran yang berpusat di otak terjadi lebih karena faktor intrinsik yang diakibatkan oleh peran dan aktifitas energi.Jadi kesadaran terjadi bukan semata karena adanya materi otak dan fungsi system saraf.Tanpa ada peran dan aktifitas energi maka otak dan jaringan saraf tidak akan berfungsi dan kesadaran tidak akan ada.Ini seperti teknologi komputer se canggih apapun tanpa ada energi listrik itu tetap tidak akan bisa bekerja.Sebuah penjelasan dan analogi yang masuk akal

Jadi fahami bahwa materi adalah suatu yang sifatnya fasif-diam tanpa ada energi dibaliknya yang menggerakkannya. Bayangkan orang mati yang sudah tanpa energi maka ia hanyalah materi yang sudah tidak bisa bergerak

Sebagai perbandingan,di alam semesta sendiri materi itu tidaklah bekerja sendiri tapi dapat bergerak membentuk mekanisme alam itu karena ada peran energi dibaliknya.Energi di alam itu mewujud menjadi 4 medan gaya yang salah satu diantaranya adalah gaya gravitasi yang menurut ilmuwan "menata" benda benda yang ada di alam seperti tatanan planet planet sekitar bumi

Nah sekarang fahami bahwa otak itupun adalah wujud yang terbuat dari materi yang susunannya adalah terdiri dari sel,molekul dan atom sama dengan benda benda lain yang ada di alam.Lalu apa yang menggerakkan materi otak sehingga bisa bekerja ? Tentu saja bukan materi otak itu sendiri tapi karena ada unsur energi dibaliknya yang menggerakkannya,sama dengan materi alam yang digerakkan oleh energi

Maka peran sentral energi yang menggerakkan mekanisme system saraf otak dalam menghadirkan beragam bentuk kesadaran itu yang mau diungkap para ahli biofisika maupun neurobiologis dalam tulisan Robert pepperel diatas

"Bukti ilmu saraf terbaru dapat ditafsirkan sedemikian rupa sehingga menunjukkan bahwa kesadaran adalah produk dari pengorganisasian aktivitas energi di otak"

Tapi penulisnya sendiri mengakui bahwasanya bagaimana energi bekerja dalam menghadirkan kesadaran itu tak bisa dijelaskan secara sepenuhnya alias mysteri.Para ahli hanya bisa menjelaskan bahwa otak itu karena substansinya ia materi maka mustahil ia bergerak secara sendirinya melainkan mesti ada daya yang menggerakkannya yang di istilahkan sebagai "energi"

Energi pada dasarnya penting dalam semua proses fisik ( Lotka, 1922 ; Schrdinger, 1944 ; Heisenberg, 1958 ; Boltzmann, 1886 ). Seperti yang dikatakan oleh ahli biofisika Harold Morowitz (1979) : "aliran energi melalui suatu sistem bertindak untuk mengatur sistem itu."

Itu beberapa penjelasan tentang peran penting energi yang MENGGERAKKAN SYSTEM,termasuk system semesta.Pada level mikroskopis adalah energi yang menggerakkan system di level sub atomik sehingga atom atom dapat eksist membentuk beragam wujud benda dan beragam bentuk mekanisme alami. Termasuk menggerakkan system saraf yang mana itupun adalah mekanisme alami yang berfungsi untuk menghadirkan kesadaran

...........

Pertanyaan saya adalah ADA APA DIBALIK ENERGI yang membuat energi menggerakkan system saraf otak dan menghadirkan beragam bentuk kesadaran yang adalah berbeda beda ?

Seperti kita tahu kesadaran (yang eksistensinya didorong oleh keberadaan energi itu) dalam diri manusia ada beragam bentuk.Ada kesadaran biologis dan ada kesadaran ruhaniah

Apa yang mendorong energi atau apa dibalik energi sehingga misal menghadirkan kesadaran etika,moral atau kesadaran akan hal hal metafisis seperti kesadaran akan hakikat hidup (?) Apakah cuma sekedar energi bisa menghadirkan beragam bentuk kesadaran metafisis atau kesadaran ruhaniah ?

Ini adalah faktor yang sudah tidak bisa sepenuhnya dijelaskan oleh para ahli biofisika maupun neurobiologis. Neurobiologis hanya menjelaskan bagaimana system saraf bekerja berdasar fungsi dari tiap bagan saraf dan ahli biofisika menjelaskan peran energi yang menggerakkannya tanpa bis menjelaskan lebih jauh apa dibalik energi yang menggerakkan system saraf tersebut

Maka untuk menjelaskan secara lebih komprehensif itu harus mulai menggunakan disiplin ilmu jiwa-psikologi karena neurosains dan biofisika semata tak bisa menjelaskan Apa dibalik energi yang menggerakkan otak sehingga melahirkan beragam kesadaran yang berbeda antara satu orang dengan orang lainnya,Atau mengapa manusia memikirkan hal hal yang sifatnya metafisis (?)

Dalam ilmu psikologi dijelaskan bahwa manusia adalah makhluk yang memiliki PIKIRAN dimana dengan itu manusia berpikir dan lalu aktifitas berpikir itu melahirkan beragam bentuk kesadaran,termasuk kesadaran metafisis

Jadi simpulannya manusia memiliki beragam bentuk kesadaran itu bukan karena manusia memiliki jaringan system otak,bukan semata karena ada energi yang menggerakkan jaringan saraf otak tapi karena manusia memiliki PIKIRAN.Dan yang membuat manusia memiliki kesadaran yang plural-beraneka ragam-termasuk kesadaran metafisik itu karena dibalik pikiran itu ada beragam hasrat dan kehendak yang berbeda beda. Nah hasrat dan kehendak itulah yang mengarahkan ke arah mana pikiran bergerak dan menghadirkan bentuk kesadaran tertentu

Jadi penjelasan tentang kesadaran itu tak cukup dengan rumusan ala materialist "kesadaran atau jiwa adalah produk otak" karena dibalik otak itu ada penjelasan yang berlapis yang hulu nya sekali adalah terletak pada penjelasan adanya hasrat hasrat atau kehendak yang berbeda beda yang ada pada tiap individu.Maka peran otak fisik disitu jelas hanya perantara dari sesuatu yang ada dibaliknya.Otak fisik itu berfungsi menghantar beragam hasrat dan kehendak yang mewujud dalam bentuk kesadaran kedalam dunia sadar biologis yang terkoneksi dengan fungsi dunia panca inderawi

Jadi fungsi otak bukanlah produsen beragam bentuk kesadaran (termasuk kesadaran metafisis) yang manusia miliki itu karena beragam bentuk kesadaran itu dibentuk dalam jiwa hasil pergumulan pikiran yang medianya adalah ruh (semacam energi atau sesuatu yang memiliki daya)

Maka otak fisik bukanlah sumber atau sebab pertama yang melahirkan beragam bentuk kesadaran seperti pendapat materialist.Bahwa rumusan materialist yang menyatakan "jiwa adalah produk otak" adalah konsep yang sama sekali keliru karena otak tanpa beragam lapisan  dibaliknya hanyalah benda pasif atau benda mati sebagaimana otaknya orang yang sudah mati

......... ...

INTISARI

Dengan kata lain karena melekatnya unsur mysteri dibalik adanya kesadaran itulah maka untuk menjelaskan manusia secara utuh memang tak cukup hanya dengan menghadirkan satu disipilin keilmuan. Kesadaran tak cukup dijelaskan dengan ilmu biologi, neurosains, neurobiologi, biofisika bahkan psikologi. Maka agama pun banyak memberi sumbangan penjelasan tentang jiwa manusia.

Para ahli hanya sebatas bisa mendeskripsikan peran energi tanpa bisa menjelaskan APA dibalik energi yang membuat beragam bentuk kesadaran bisa hadir dalam diri manusia

Bayangkan misal manusia memiliki kesadaran ketuhanan kemudian memikirkan hal hal mendalam semisal memikirkan apa hakikat kehidupan,Apa tujuan hidup dlsb.Dengan kata lain dalam diri manusia bukan hanya ada kesadaran biologis seperti lapar,sakit,birahi dlsb. tapi manusia pun makhluk yang memiliki kesadaran ruhaniah misal memikirkan soal kebenaran,kebaikan,hakikat hidup dlsb

Nah APA dibalik energi yang membuat energi menghadirkan beragam bentuk kesadaran yang bersifat ruhaniah ? Itu sudah tak bisa dijelaskan oleh para ahli biologi,biofisika atau neurosains.Ini salah satu contoh mysterinya

Maka yang lebih tahu dan lebih faham soal kesadaran apa yang dimiliki seseorang dan mengapa itu hadir dalam diri seseorang itu bukan orang luar termasuk para ahli tapi hanya orang yang memiliki kesadaran itu sendiri

Maka tentang kesadaran itu yang paling tahu adalah DIRI SENDIRI ORANG YANG BERKESADARAN ITU dan bukan orang luar-bukan para ahli.Para ahli dengan beragam disiplin keilmuan yang mereka kuasai hanya mendeskripsikan sebatas ilmu yang mereka kuasai termasuk ketika mereka mendeskripsikan peran energi

Tapi APA dibalik energi maka diri kita yang berkesadaran dan memiliki beragam bentuk kesadaran yang akan lebih tahu

Itulah mysteri manusia




KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun