Ada dua kriteria kenapa barang tersebut mendapat potongan harga, pertama barang yang sudah lama menumpuk digudang sehingga produsen ataupun pengecer mengeluarkan stok tersebut dengan memberikan potongan harga. Kedua,barang kelebihan stok dan kurang diminati konsumen dengan berbagai macam alasan dan pertimbangan misalnya mode yang kurang trend ataupun ketinggalan mode.
Dari pertimbangan tersebut produsen dan pengecer mencoba bermain dengan harga seperti potongan harga tadi, ada juga dengan permainan harga gasal,yaitu harga yang mendekati nominal. Misalnya sebuah barang dengan label harga Rp 799,000 sehingga konsumen tertarik dengan harga didepannya yaitu Rp 700,000. Itulah yang dinamakan harga gasal.
Kalau menurut saya, Jangan terterik dengan harga diskon ataupun harga gasal tersebut kalau barang tersebut tidak benar-benar kita butuhkan, karena sifat konsumtif itulah terkadang kita terjebak dengan permainan harga tadi.Karena harga tersebut sudah diperhitungkan dengan matang oleh pihak penjual, misalnya harga sebenarnya Rp 80.000, kemudian pedagang memberi label harga RP 160.000 dengan potongan harga 50 persen. Kalaupun barang tersebut kita beli, mereka tetap mendapatkan keuntungan dari harga sebenarnya tadi.
Ini hanya sekedar tips bagi anda yang hobi berburu barang diskon, jangan tergoda harga tersebut jika tidak membutuhkan,kalaupun ingin memiliki telitilah barang tersebut baik kualitas maupun kenyamanan untuk digunakanmisalnya apakah barang tersebut cacat ataupun sempurna agar kita tidak kecewa memiliki barang yang sudah kita bayar tersebut.
