Untuk memperkokoh budaya literasi dan menjaga kebudayaan perlu didukung dengan fasilitas pendukung kreativitas, seperti gedung-gedung pertunjukan yang representatif, sarana-sarana tekno-estetika studio-studio seni, pusat-pusat belajar, komunitas kreaktor, jaringan media, galeri, dan kritik seni. Tanpa dukungan kreativitas yang dapat memfasilitasi pengembangan banyak anak-anak berbakat potensi lekas layu.
Karena itu, fokus perhatian yang lebih besar kita kepada dunia Literasi sebagai basis pendukung kreativitas. Sejauh ini sistem pendidikan negeri ini masih dibangun atas dasar hierarki pembelajaran yang usang; matematika dan sains di atas, sosial-humaniora di tengah, dan seni di dasar.Â