Lelaki yang sehari-hari hidup dari satu pembuangan sampah ke pembuangan sampah berikutnya telah memilih sebagai apa di sisa hidupnya. Umurnya memang belum lagi mendekati setengah abad tapi nasibnya belum pernah bergerak jauh sejak dia masih berupa janin yang kadang didoakan, lebih sering disumpahserapahi.
KEMBALI KE ARTIKEL