Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Air Mata

28 Maret 2017   23:20 Diperbarui: 28 Maret 2017   23:42 703 19
Kita memulai tidur dalam air mata.
Sesudah subuh, sebelum gaduh.

Aku memulai dengan cerita
selalu ada langit yang dilukis dari janji hati,
merah kelam atau hitam getir cuaca, ia tak menghapus cakrawala
keluasan pandang membuatmu percaya,
di bumi fana, janji itu memperjuangkan kita

Kau menjaganya dengan doa
selalu ada pantai yang di pahat bersama tabah
pasang prahara atau surut asa, ia tak menghilangkan setia
kelapangan jiwa menuntunmu berserah
di pasir ringkih, kita bertarung melawan dusta

Doa kita,
mata air harap di hening pelukan semesta

 2017
 ***

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun