Saya baru membaca artikel Om
Felix Tani yang menanggapi tulisan saya tentang “pemerdekaan kata-kata”. Akan tetapi saya harus meminta maaf kepada para pembaca tulisan ini, khususnya kepada Om Felix, karena ada tulisan senada dengan
teks Narsisus yang dipublis belakangan dan kemudian saya hapus.
KEMBALI KE ARTIKEL