Datang seorang pemuda tampan, jalannya tampak gagah, tubuhnya proporsional. Dari penampilannya, ia seorang kaya. Tipikal pria metroseksual sukses di usianya. Nyaris sempurna. Namun, senyumnya seperti tertahan, wajahnya seperti menahan penderitaan, saat ia duduk, matanya terpejam menahan nyeri yang hebat. Seperti sengatan listrik dari pinggang hingga ke tungkai kanannya. Saat ia bangun dari duduknya, serta merta ia memegang pinggangnya berharap nyerinya tidak semakin merajalela.
KEMBALI KE ARTIKEL