"Yes, you should visit Raja Ampat or another beach in Indonesia. That's so beautiful!"
"Thank you for trying Indonesia's traditional food, you must try the deliciousness of rendang, it's so good to taste!"
"Obama likes sate bakso from Indonesia! I'm proud to be Indonesian."
Pasti kamu pernah kan menemukan respon-respon semacam itu entah di blog, tweet, postingan instagram atau konten apapun di media sosial? Pernah gak kamu bertanya-tanya kenapa sih harus bangga sampai sebegitunya?
"Itu sekedar apresiasi aja kok ke pihak luar karena udah ngangkat negara kita di konten mereka."
"Sekedar mengekspresikan ke pihak luar kok kalau kita negara yang ramah!"
Mungkin di perspektif kita sepertinya hal itu terlihat luar biasa, tetapi di mata orang asing hal itu hanya sekedar lewat. Lalu kenapa mereka 'mengangkat' nama Indonesia jika bagi mereka itu biasa saja? Inferiority complex lah jawabannya.