Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Profesionalisme Perawat dalam Komunikasi Empatis dan Dukungan Psikologis saat Menyampaikan Berita Buruk kepada Pasien dan Keluarga

30 Desember 2024   15:56 Diperbarui: 30 Desember 2024   15:55 49 0
Bayangkan saat dimana seorang ibu harus menerima kabar bahwa putranya mengalami kecelakaan serius, atau ketika seorang suami mendengar bahwa istrinya terdiagnosis penyakit terminal. Momen-momen seperti ini menjadi titik balik dalam kehidupan seseorang, dimana dunia seakan berhenti berputar dan emosi yang kompleks membanjiri pikiran (Taylor et al., 2011). Dalam situasi yang penuh ketegangan ini, perawat sering kali menjadi penghubung antara realitas medis yang keras dan kebutuhan emosional pasien serta keluarga. Perawat tidak hanya berperan sebagai pemberi informasi, tetapi juga sebagai pendukung emosional yang memahami betapa beratnya beban yang harus ditanggung oleh penerima berita (Berman et al., 2022).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun