Pernah terfikir dalam otak, dalam pikiran atau tepatnya
imajinasi kita tidak ? Ketika
 imajinasi kita sudah mengalir dengan derasnya laksana aliran air yang terus mengalir  dan keluar melalui ketikan tangan kita di laptop  mewakili imajinasi kita sehingga bisa merangkai kata-kata dan kalimat bahkan menjadi buku yang mampu menghipnotis para pembaca untuk selalu terpusat dalam bacaan kita dan pada akhirnya pembaca bisa menangis, marah bahkan geram atau melemparkan barang yang dipegangnya sebagai tanda meluapkan apa yang baru di bacanya.
KEMBALI KE ARTIKEL