Di balik semak-semak terlihat sang gadis sedang merenung seorang diri,
Dalam ruang malam dia merenung menunggu,
Datangnya keajaiban yang selama ini dia tunggu,
Menunggu terbukanya jalan ke luar,
Dari keadaan yang menghimpitnya hingga dia merasa sadar dan tak sadar,
Rembulan kota cahaya, Menemani sang gadis dalam renungan malamnya,
Sang gadis masih masih menunggu, Tak peduli rasa lelah yang seakan menyerbu,