Disuatu kota hiduplah sebuah keluargakecil yang terdiri dari bapak, ibu dan satu anak tunggalnya perempuan(Jannah). Bapak adalah seorang wiraswasta, ibu seorang penjahit dan Jannah seorang mahasiswi. Mereka adalah keluarga yang humoris, saling menyayangi dan mereka juga salah satu keluarga yang berakhlak baik. Bapak termasuk salah satu imam di masjid dekat rumah dan ibu juga mengajar anak-anak kecil sekitar lingkungan sehabis maghrib di rumahnya. Jannah juga termasuk mahasiswi yang pintar di kelas bahkan jurusannya. Hanya saja Jannah yang cantik dan menarik itu kurang pemahaman tentang agama. Jannah memang bukan seorang anak yang pembangkang, tetapi ia hanya belum sepenuhnya terbuka pintu hatinya. Ketika Jannah sedang asik membaca, ibu menghampiri Jannah lalu terjadilah percakapan antara ibu dan Jannah.