Tenaga kesehatan adalah professional dengan berbagai tingkat keahlian yang dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu di era seperti saat ini. Pelayanan bermutu dapat dicapai melalui praktek kolaborasi antar tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, sanitarian, dokter gigi, bidan, apoteker, dietisien, dan kesehatan masyarakat. Namun, dalam pelaksanaannya sering kali ditemukan adanya tumpang tindih tindakan atau pelayanan antar profesi akibat kurangnya komunikasi. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas pelayanan, lama hari rawat, dan keselamatan pasien (
patient safety). Kurangnya komunikasi terjadi karena tidak adanya pendidikan atau pelatihan tentang penerapan kolaborasi antar tenaga kesehatan.
KEMBALI KE ARTIKEL