Menjadi jawara dalam kondisi paripurna adalah hal biasa dan seharusnya begitu. Para juara dihadirkan, bukan hadir secara alamiah. Prestasi ada karena hasil usaha keras. Perjuangan panjang, berliku. Penuh tantangan dan hambatan. Diteriaki, dihujat dan dinegatifkan. Tapi, ketika suasana yang melingkupi ketidak-kondusifan suasana itu berbalik arah, akankah apresiasi datang dengan sendirinya? Belum tentu juga.
KEMBALI KE ARTIKEL