Kereta api yang akan membawa rombongan kami terlambat lebih dari lima jam. Tak ada satupun yang dapat menjelaskan alasannya. Wajah-wajah gelisah tampak di raut muka mereka. Ada yang sangat lusuh, terkantuk-kantuk, terlelap tidur atau bersenda gurau. Sebagian kecil menimang senjata yang baru didapatkan pagi tadi.Â
KEMBALI KE ARTIKEL