Polling via page Facebook “Polling Capres 2014” itu dilangsungkan dengan cara memberi tanda like kepada 25 foto kandidat. Ke-25 capres 2014 itu adalah: 1. IR. ABURIZAL BAKRIE, 2. PROF. DR. ANIS BASWEDAN, 3. ANAS URBANINGRUM, 4. PROF. DR. BOEDIONO, 5. DIN SYAMSUDIN, 6. DR. FADEL MUHAMMAD, 7. HATTA RADJASA, 8. HIDAYAT NURWAHID, 9. HUTOMO MANDALA PUTERA, 10. JOKO WIDODO (JOKOWI), 11. JUSUF KALLA, 12. KRISTIANI (ANI) YUDHOYONO, 13. PROF. DR. MAHFUD MD, MHUM, 14. MEGAWATI SOEKARNO PUTRI, 15. MUHAIMIN ISKANDAR, 16. LETJEN (PURN) PRABOWO SUBIANTO, 17. LETJEN TNI PRAMONO EDIE WIBOWO, 18. PUAN MAHARANI, 19. DR. RIZAL RAMLI, 20. DR. SRI MULYANI INDRAWATI, 21. SRI SULTAN HAMENGKU BUWONO X, 22. SURYA DHARMA ALI, 23. SURYA PALOH, 24. JENDERAL (PURN) WIRANTO, 25. PROF. DR. YUSRIL IHZA MAHENDRA.
Polling itu baru dibuka Jumat, 1 Juli 2011 kemarin dan menurut keterangan di page tsb akan ditutup tanggal 1 Januari 2012. Hingga pagi 2 Juli 2011, setidaknya sudah ada 200 yang me-like (memberi tanda suka/gabung) pada page ini. Masing-masing pemilih dipersilahkan memilih hingga dua kandidat (capres-cawapres).
Hasil sementara dari total sekitar 230 like menunjukkan Sri Mulyani unggul jauh dengan meraih 134 like (58%), disusul Mahfud MD dengan 38 like (17%). Sementara Jusuf Kalla dan Anis Baswedan mendapat tanda like masing-masing 8, dan disusul Jenderal Pramono Edhie Wibowo degan 7 like. Nama-nama lain seperti tenggelam karena hanya mendapat tanda like di bawah 5. Bahkan yang mengherankan, setidaknya ada lima kandidat yang sama sekali tidak dilirik alias tanda likenya nol. Satu di antaranya adalah Kristiani (Ani) Yudhoyono, Ibu Negara kita.
Yang menarik dari polling Facebook ini, sekalipun pemilih bisa memilih 2 kandidat, ternyata banyak sekali yang hanya menggunakan satu pilihan alias sangat fokus pada kandidatnya. Asumsinya jika terdaftar hingga 200 pemilih (yang melike page tsb), harusnya ada sekitar 400 votes. Faktanya hanya ada 230 vote saja.
Keunggulan sementara Sri Mulyani ini bisa dimaklumi mengingat begitu gencarnya gerakan simpatisannya di dunia maya. Apalagi polling baru berlangsung sehari dari enam bulan yang direncanakan. Kita tunggu saja, jika berita tentang polling capres 2014 ini sudah menyebar luas, perimbangan perolehan suara sangat mungkin terjadi. Mari ikuti perkembangannya.[tj]
