Masih teringat ketika waktu kecil saya menjadi penonton sepak bola antar klub desa, yang namanya pertandingan persahabatan ada-ada saja bumbu kerusuhan antar pemain namun tidak menyebabkan nyawa melayang karena pertandingan tidak dilakukan di stadion.
Sepak bola yang menjadi hiburan  masyarakat  menjadi momok bagi beberapa orang yang merasa was-was apakah nanti akan terjadi kerusuhan. Tidak semua orang menginginkan kerusuhan itu terjadi, ada mungkin beberapa pihak yang membuat mereka para kalangan anarkis yang membumbuinya hingga terjadi kerusuhan besar.
Tragedi yang sudah-sudah terjadi di sepak bola tanah air masih saja terjadi kerusuhan dimana-mana. Sepakbola yang notabene menjadi hiburan masyarakat sudah tak ramah lagi jika menjadi penonton di dalam stadion. Â
Sebagai salah satu hiburan di Masyarakat, jika sepantasnya di Stadion diterapkan berbagai aturan untuk tidak membawa beberapa alat yang mengancam jiwa, aturan tidak boleh anarkis, setiap selesai pertandingan harus segera keluar dari stadion, atau aturan lainnya yang membuat beberapa orang tidak bertindak anarkis dengan  menjual tiket dengan harga yang tinggi dengan begitu tidak banyak orang yang akan bersedia menjadi penonton di stadion.